MAKALAH “SEJARAH INTERNET DAN WORLD WIDE WEB PERKEMBANGAN SERTA DAMPAK TERHADAP PENGGUNA”
MAKALAH
“SEJARAH INTERNET DAN WORLD WIDE WEB PERKEMBANGAN SERTA DAMPAK TERHADAP PENGGUNA”
Disusun untuk Kegiatan Diskusi dalam Mata
Kuliah Sistem Pengelolaan Konten
Disusun
oleh :
KELOMPOK 1
Rendy
Renaldhy : 311710266
Pribadi
Ageng : 311710604
M.
Ibnu Hablillah : 311710304
Sulistiyanti : 311710193
Dosen Pengampu:
Ari Yuneldi, S.Pd, M.Si
PROGRAM
STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS
TEKNIK
UNIVERSITAS
PELITA BANGSA
2019/2020
KATA PENGANTAR
Puji
syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat-Nya serta hidayah-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan
makalah dengan judul ‘Sejarah internet dan WWW , Perkembsngan serta dampak terhadap
pengguna’
Sholawat
serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga
dan para sahabatnya hingga pada umatnya sampai akhir zaman.
Skripsi
ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Sistem Pengelolaan Konten di
Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Pelita Bangsa. Dengan
dosen pengampu Bapak Ari Yuneldi S.Pd
, M.Si,.
Penulis
berharap tugas yang telah disusun ini bisa memberikan sumbangsih untuk menambah
pengetahuan para pembaca, dan akhir kata, dalam rangka perbaikan selanjutnya,
penulis akan terbuka terhadap saran dan masukan dari semua pihak karena penulis
menyadari tugas yang telah disusun ini memiliki banyak sekali kekurangan.
Karawang, 27 Oktober 2019
Rendy Renaldhy
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR
ISI
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Tujuan Penulisan
1.3 Manfaat Penulisan
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah internet
2.2 Sejarah WWW (World Wide Web)
2.3 Perkembangan Internet Di Indonesia
2.4 Dampak Positif Bagi Pengguna Internet
1. Menambah Wawasan dan Pengetahuan
2. Menjadi Media Komunikasi
3. Mudah Mencari Lowongan Pekerjaan
4. Mudah Melakukan Transaksi dan Berbisnis
2.5 Dampak Negatif
Bagi Pengguna internet
1. Pornografi
2. Tersebarnya Informasi
Palsu
3. Menampilkan Kekejaman
4. Penipuan
BAB
III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR
PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
belakang
Cikal bakal dari Internet adalah Advance Research Project Agency Network (ARPANET), sebuah jaringan
eksperimen milik pemerintah Amerika Serikat berbasis komunikasi data paket yang
didirikan di tahun 1969. Tujuannya untuk menghubungkan para periset ke
pusat-pusat komputer, sehingga mereka bisa bersama-sama memanfaatkan sarana kompuer
seperti disk space, data base dan
lain-lain. Kegiatan ini disponsori oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat,
bersama lembaga yang dinamakan Advanced
Research Projects Agency (ARPA) .Diawal 1980an ARPANET terprcah menjadi 2 jaringan yaitu ARPANET dan
Military Network(MILNET), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan
sehingga komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan
interkoneksi ini disebut DARPA Internet,
tapi lama-kelamaan disebut sebagai Internet saja. Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang
menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super
komputer. Jaringan ini kemudian berkembang untuk berbagai jaringan akademis
lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET
mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika. Pada bulan
Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Pada saat NSFNET dibangun, berbagai
jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET. Australia, negara-negara
Skandinavia, Inggris, Perancis, Jerman, Kanada dan Jepang segera bergabung.
Pada saat ini Internet terdiri
atas lebih dari 15.000 jaringan yang mengelilingi dunia (70 negara di 7 benua).
Sekitar 25 juta orang dapat saling mengirimkan pesan melalui Internet dan jaringan-jaringan lain
terhubung dengannya. Pemakaiannya sudah bukan murni untuk riset saja, tetapi
mencakup kegiatan sosial, komersial (melalui jaringan antar komersial bernama
CIX), budaya dan lain-lain.
1.2 Tujuan
Penulisan
Adapun tujuan yang ingin
dicapai dalam penulisan makalah ini ini adalah:
1.
Dalam penulisan makalah ini , kami sangat berharap
agar pembaca memahami tentang bagaimana sejarah dan perkembangan internet di
indonesia dan bagaimana dampak positif dan negatif perkembangan internet bagi
masyarakat di indonesia
2.
Agar memahami
, di mengerti dan bisa di terapkan dalam kehidupan sehari-hari
1.3 Manfaat
Penulisan
Adapun manfaat yang ingin
dicapai dalam penulisan makalah ini adalah:
1.
Ingin
mendapat ilmu pengetahuan tentang sejarah perkembangan internet di indonesia,
serta dampak positif dan negatif internet bagi masyarakat indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah
internet
Sejarah
internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency
(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya
menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program
riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer
yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling
berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program
e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini
begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang
penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer
ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College
di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi
anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton
Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang
menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama
kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976,
ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar
Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang
bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve
Bellovin, menciptakan newsgroups
pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan
dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin
banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan.
Pada tahun 1982 dibentuk Transmission
Control Protocol(TCP) dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua.
Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
Eunet, yangmenyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda,
Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada,
maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal
dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan
yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang
tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat menjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan
sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah
komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun.
Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990
adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program
editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer
yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut WWW(world wide web).
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk
jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah
surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat
halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di
internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang
juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.
2.2 Sejarah WWW
(World Wide Web)
Sampai bisa digunakan dalam dunia
penjelajahan internet hari ini, ternyata WWW juga sudah melewati sejarah yang
panjang. Berikut merupakan sejarah singkat WWW dari peristiwa-peristiwa penting
yang melatarbelakanginya.
§
1989: Tim Berners Lee dari CERN (Laboratorium Fisika Partikel) yang
terletak di Jenewa mengusulkan sebuah protokol di internet yang berfungsi
sebagai sistem distribusi informasi, serta memungkinkan adanya sistem
untuk saling berbagi info, bahkan menampilkannya dalam bentuk grafik dan
tersebar di seluruh dunia. Sebelumnya, web browser dibuat dengan basis teks.
§
1990: Tim Berners Lee telah menuliskan tiga teknologi dasar yang menjadi
basis web hingga saat ini, yaitu HTML (Hypertext Markup Language), URL (Uniform Resource Identifier), dan HTTP (Hypertext Transfer Protocol).
§
1991: Tim Berners Lee menemukan WWW. Pada awalnya, ia memiliki kebutuhan
untuk menyusun arsip dari riset-riset miliknya, kemudian ia mengembangkan
Equire dan dari situlah cikal bakal lahirnya WWW. Dalam Equire, Berners Lee
telah berhasil membangun jaringan terkait antar arsip-arsip miliknya
yang kemudian mempermudah pencarian informasi.
§
1993: Marc Andersen dan timnya dari NCSA berhasil membuat web browser
berbasiskan grafik untuk sistem X-Windows, dan menamakannya dengan Mosaic.
Kemudian Mosaic mulai populer bagi pemakai lama maupun baru di internet. NCSA
mengembangkan versi lain dari Mosaic untuk komputer berbasis Windows,
Macintosh, UNIX, dan NeXT.
§
1994: Andersen memisahkan diri dari NCSA, lalu bersama Jim Clark membuat
Netscape yang kemudian menggantikan ketenaran Mosaic sebagai web browser. Pada
tahun ini pula, CERN dan MIT mendirikan konsorsium yang dinamakan dengan W3C (World Wide Web Consortium) dengan tujuan membangun
standar teknologi web.
§
1995: Di akhir tahun, telah terdapat sekitar 300.000 website dari yang
pada tahun sebelumnya hanya berjumlah 50 website. Pada tahun ini pula WWW telah
berhasil menggantikan FTP sebagai jaringan yang paling tinggi trafficnya dalam
internet.
§
2009: Tim Berners Lee membangun World Wide Web Foundation,
yang bertujuan untuk membagikan open web kepada masyarakat luas.
2.3 Perkembangan Internet Di Indonesia
Pada tahun 1980-an jaringan komputer pertama yang masuk ke
Indonesia melibatkan 5 Universitas yang saling terhubung, yakni Universitas
Indonesia (UI), Universitas Terbuka (UT), Institut Teknologi Bandung (ITB),
Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
dengan fasilitas dial-up yang disebut dengan UNInet. Jaringan ini akhirnya
tidak berkembang karena terdapat masalah dalam kurangnya infrastruktur yang
memadai.
Tahun 1986 – 1987
Berawal dari tulisan – tulisan awal yang datang
dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amatir Radio Club (ARC) Institut
Teknologi Bandung (ITB) di tahun 1986. Dengan hanya “modal” pesawat Transceiver
HF SSB Kenwood TS430 milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan komputer Apple
II milik Onno W. Purbo (YC1DAV), dan belasan anak muda Institut Teknologi
Bandung (ITB) seperti Harya
Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta
(N5SNN) bersama Onno W. Purbo (YC1DAV), berguru pada para senior amatir radio
seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV) yang belajar
bersama untuk mempelajari paket radio pada band 40 m yang kemudian didorong ke
arah TCP/IP. Mereka-lah yang mulai mengkaitkan jaringan amatir Bulletin
Board System(BBS), yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang
mengaitkan banyak “server” Bulletin Board System(BBS) amatir radio di
seluruh dunia, agar email tersebut dapat tetap berjalan dengan lancar.
Tahun 1989 – 1990
Berawal
dari mailing list pertama, yaitu indonesians@janus.berkeley.edu,
diskusi – diskusi antar teman mahasiswa Indonesia yang mengenyam pendidikan di
luar negeri. Pola dari mailing list ini terus berkembang, terutama di host
server ITB dan egroups.co. Mailing list ini akhirnya menjadi salah satu sarana
yang sangat strategis dalam pembangunan komunitas internet di Indonesia.
Pada awal 1990-an, komunikasi antara Onno W. Purbo
(YC1DAV/VE3) yang waktu itu berada di Kanada dengan rekan – rekan amatir radio
di Indonesia dilakukan melalui jaringan amatir radio ini. Dengan peralatan
PC/XT dan walkie-talkie dengan band 2 meter, komunikasi antara Indonesia –
Kanada terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan amatir radio.
Tahun 1992 – 1994
Teknologi packet radio TCO/IP yang diadopsi oleh
rekan – rekan BPPT, LAPAN, UI dan ITB yang kemudian menjadi tumpuan
PaguyubanNet. AMPR-net (Amatir Packet Radio Network) yang menggunakan IP
pertama dikenal dengan nama domain AMPR.org dan IP 44.132. BPPT mengoperasikan
gateway tersebut yang bekerja pada band 70 cm dengan menggunakan PC 386 dan OS
DOS yang menjalankan program NOS sebagai gateway packet radio TCP/IP.
Tahun 1994 – 1995
Di tahun 1994-an, ISP komersial pertama IndoNet
mulai beroperasi. Sambungan awal untuk Internet dilakukan menggunakan dial-up
oleh IndoNet. Akses awal di IndoNet mulanya memakai mode teks dengan shell
account, browser Lynx dan e-mail client pine pada server AIX. Mulailah pada
1995 beberapa BBS di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet
ke luar negeri dengan memakai remote browser Lynx di AS, pemakai Internet di
Indonesia bisa akses Internet (HTTP).
Sejak tahun 1994 Internet masuk ke Indonesia dengan
Top Level Domain ID (TLD ID) primer yang dibangun di server UUNET, lalu
dilanjutkan dengan domain tingkat dua (Second Level Domain). ISP (Internet
Service Provider) pertama di Indonesia adalah IPTEKnet yang terhubung ke
Internet dengan kapasitas bandwidth 64 Kbps.
Tahun 1995 – Sekarang
Akhirnya, akses internet Indonesia terus berkembang
dengan seiringnya waktu. Indonesia dapat dibilang mengikuti perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi sampai sekarang ini. Menurut APJII (Asosiasi
Penyelenggara Jasa Internet Indonesia), lembaga yang dapat memperkirakan
pengguna internet, pengguna internet di Indonesia sampai tahun 2014 mencapai
sekitar 88,1 juta dan itu diperkirakan terus meningkat karena diiringi teknologi
mobile yang semakin canggih dan juga terjangkau. [MFHP]
2.4 Dampak Positif Bagi Pengguna Internet
Dibalik kemudahan dalam
mengakses internet, terdapat banyak dampak positif yang akan kita peroleh
sebagai pengguna internet. Berikut beberapa diantaranya:
1.
Menambah Wawasan dan
Pengetahuan
Dengan adanya internet,
kita jadi lebih tahu mengenai berbagai wawasan dan pengetahuan dari berbagai
bidang dari seluruh dunia. Terutama bagi pelajar, internet mempermudah mereka
dalam mencari informasi yang berkaitan dengan pelajaran. Pelajar juga dapat
melihat berbagai macam video di Youtube yang tentunya akan menunjang pendidikan
mereka. Banyak video edukasi yang bertebaran di Youtube, anda pun juga dapat
mendownload video-video tersebut.
2.
Menjadi Media Komunikasi
Internet merupakan alat
komunikasi yang digunakan masyarakat untuk berkomunikasi dengan pengguna
internet yang lain pada aplikasi internet. Contohnya adalah aplikasi chatting
seperti twitter, line, facebook, yahoo, BBM. Hal ini tentu memudahkan untuk
melakukan komunikasi dengan siapapun, dimanapun, dan kapanpun.
3.
Mudah Mencari Lowongan
Pekerjaan
Selain mudahnya mencari
informasi, Anda juga dapat mencari lowongan pekerjaan di internet. Internet
telah menjadi wadah tersendiri bagi Anda untuk mendapatkan pekerjaan dengan
mudah melalui situs-situs yang menyediakan informasi lowongan pekerjaan. Para
perekrut calon karyawan baru pun
biasanya juga melakukan
riset terlebih dahulu mengenai diri Anda di internet. Oleh karena itu, usahakan
selalu tampilkan citra yang baik di internet.
4.
Mudah Melakukan
Transaksi dan Berbisnis
Internet juga dapat
menghasilkan keuntungan atau uang bagi Anda dengan berdagang secara online.
Contohnya dengan membuka toko online sendiri. Selain itu, internet juga
memudahkan Anda dalam melakukan transaksi pembelanjaan dan membuat Anda tidak
perlu repot-repot untuk berbelanja langsung di toko fisik.
2.5 Dampak
Negatif Bagi Pengguna internet
1. Pornografi
Tidaklah salah jika
internet dikaitkan dengan hal-hal berbau pornografi, baik berupa gambar, video,
maupun tulisan. Media internet memberikan peluang bagi seseorang untuk melihat,
mengunduh, serta memperdagangkan pornografi. Chat rooms yang berisi fantasi
serta role playing untuk orang dewasa pun semakin marak. Hal ini tentu sangat
membahayakan bagi semua kalangan.
2. Tersebarnya Informasi Palsu
Informasi palsu atau
yang lebih dikenal dengan istilah HOAX dibuat oleh orang-orang tertentu dengan
tujuan menakut-nakuti orang lain, menjelek-jelekkan suatu pihak dan lain
sebagainya. Sebetulnya cukup mudah untuk mendeteksi informasi palsu yang masuk
dalam broadcast pesan, namun orang lebih suka untuk langsung mempercayai dan
membagikan walaupun info tersebut belum dipastikan kebenarannya.
3. Menampilkan Kekejaman
Kekompleksan informasi
di internet membuat beberapa situs menampilkan segala bentuk kekejaman dan
kesadisan untuk menjual situs yang bersangkutan. Hal-hal bersifat tabu memang
menjadi salah satu cara yang bisa menaikkan pamor situs tersebut.
4. Penipuan
Internet menjadi salah
satu sasaran para penipu untuk melancarkan aksinya. Hal yang sebaiknya
dilakukan adalah mengabaikan informasi tertentu yang dianggap memiliki unsur
penipuan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Perkembangan internet
banyak sekali manfaatnya dalam segala aspek kebutuhan sehari-hari masyarakat
indonesia. Salah satu yang diuntungkan dengan perkembangan ini adalah proses
bisnis. Perkembangan informasi telah melahirkan proses bisnis baru yang
seluruhnya bergantung pada jaringan internet. Perkembangan ini selain membawa
dampak baik namun ternyata juga membawa dampak buruk. Banyak
kejahatan-kejahatan yang berbasiskan internet terjadi setiap tahunnya. Banyak
korban yang tidak menyadari akan dampak negatif dari pesatnya perkembangan
serta kemajuan internet.
Kerugian yang terjadi dapat berupa materi ataupun non materi. Namun
kejahatan dalam dunia maya tersebut bukan ada tanpa pencegah. Berbagai metode
keamanan terus dikembangkan untuk meminimalisir serta dibentuk dan telah
diberlakukannya hukum mengenai Undang-undang mengenai tindak kejahatan yang
dikenal sebagai CYBERCRIME ini, Untuk itu perlu adanya kerjasama antara lembaga
aparat penegak hukum dan masyarakat untuk ikut serta menanggulangi dampak yang
ditimbulkan oleh serangan berbasiskan internet . Berbagai metode pencegahan pun
bermunculan dari yang paling sederhana dengan mewaspadai konten-konten internet
tertentu hingga yang paling rumit, dengan sadar diri untuk hanya melakukkan
segala sesuatu kegiatan/hal yang positif tanpa harus merugikan diri sendiri
ataupun orang lain. Tentunya kita akan tetap bisa mengikuti perkembangan zaman
dengan belajar dari internet dengan sehat dan positif.
3.2 Saran
Penulis berharap kepada
pembaca untuk menyimak, mempelajari dan menggunakan makalah ” Sejarah internet
dan world wide web , perkembangan dan dampak pada pengguna “ sebagai motivasi
dan menjadi referensi kepada pembaca dalam melaksanakan aktivitas perkuliahan
DAFTAR PUSTAKA
1. Andi Mujahidin (sumber:
Wikipedia Indonesia)
2.
https://inet.detik.com/cyberlife/d-4713807/sejarah-internet-dan-perkembangannya-hingga-kini
3. https://idwebhost.com/blog/dampak-positif-dan-negatif-dari-penggunaan-internet
Komentar
Posting Komentar